Panitia Renovasi dan H2RG dilantik, Fredrik: "Semua Jemaat Terpanggil Dan Terpilih"


TELAP - Tahun baru menjadi momentum untuk memulai perjalanan baru setelah menyelesaikan perjalanan lama ditahun sebelumnya. Suasana tahun baru juga menjadi suasana untuk menampakkan rasa syukur atas berkat Tuhan sehingga boleh melewati tahun yang lama. Hal itu pula yang dirasakan oleh seluruh Jemaat GMIM Nafiri Telap. Syukur semua anggota jemaat di nyatakan dengan melaksanakan Ibadah Permulaan Tahun pada 1 Januari 2025.

Namun hal yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pada ibadah permulaan tahun di Jemaat GMIM Nafiri khususnya untuk Tahun 2025 dilaksanakan pula pelantikan Panitia Renovasi Pastori I dan Panitia Hari-hari Raya Gerejawi (H2RG) Tahun 2025. Pelantikan dilaksanakan langsung oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat GMIM Nafiri Telap, Pdt. Olvie Rewah, M.Th. yang juga bertindak sebagai khadim dalam ibadah Permulaan Tahun tersebut.

Dalam khotbahnya, Pdt. Olvie mengingatkan warga Jemaat tentang pentingnya menyatakan syukur atas segala berkat Tuhan yang telah diterima dalam kehidupan. Terkait dengan kepanitiaan, Ia mengingatkan tentang penting sikap saling menopang diantara semua jemaat tanpa memandang latar belakang yang ada seraya mengingatkan bahwa masa pelayanannya di jemaat terbatas oleh waktu, tetapi kelangsungan pelayanan di Jemaat GMIM Nafiri Telap akan terus berjalan seiring perjalanan waktu.

Diketahui Badan Pekerja Majelis Jemaat GMIM Nafiri Telap mempercayakan susunan kepanitiaan dengan Ketua Panitia Renovasi Gereja adalah Bapak Fredrik Tumbel, S.H., M.H. dan Wakil Ketua Panitia Ibu Nova Mowilos dengan susunan kepengurusan dan keanggotaan lainnya meliputi Pelayan Khusus, Perangkat Pelayanan Jemaat ditambah Komisi Pembangunan Jemaat. Sedangkan untuk Panitia Hari-hari Raya Gerejawi Tahun 2025 diketuai oleh Pnt. Jonly Maindoka dengan susunan kepengurusan dan keanggotaan lainnya meliputi Pelayan Khusus, Perangkat Pelayanan Jemaat.

Dalam sambutannya mewakili Panitia, Bapak Fredrik Tumbel memohon kerjasama diantara Panitia dan warga Jemaat agar kegiatan yang direncanakan oleh panitia dapat terlaksana dengan baik. "Saya mengambil kutipan yang biasa digunakan saat pemilihan-pemilihan bahwa banyak yang terpanggil tetapi sedikit yang terpilih. Namun untuk kegiatan ini saya katakan semua jemaat terpanggil dan terpilih untuk bekerja bersama-sama", ungkapnya. Ia melanjutkan dengan mengajak warga jemaat agar memiliki rasa memiliki karena rumah pastori adalah milik bersama semua warga jemaat. Sambutan pun diakhiri dengan tepuk tangan dari jemaat yang hadir.

Komentar

Renungan Harian Keluarga GMIM

Hubungi Kami

Nama

Email *

Pesan *